Barometernews.id | Banda Aceh,- Volunteer Peduli Sesama (VoPis) Fakultas Dakwah Komunikasi UIN Ar-Raniry bersama Forum Komunikasi Generasi Muda Mahasiswa Babahrot Aceh Barat Daya (Forkasgemadya) dan HMP Kesejahteraan Sosial (KESOS) bergerak bersama dalam bentuk kepedulian terhadap bencana kebakaran Pesantren Darussalam Labuhan Haji Barat (15/12).
Gerakan galang dana VoPis bersama Forkasgemadya dan Kesos yang berlangsung selama lima hari, 10 – 14 Desember kemarin, berhasil mengumpulkan dana sebanyak 10,3 juta rupiah.
Keputusan rapat pada malam Sabtu sepakat memberangkatkan delegasi dari 3 organisasi mahasiswa tersebut sebanyak 10 orang untuk menyalurkan dana yang telah terkumpul.
Pelepasan 10 delegasi dilakukan Minggu sore oleh pembina VoPis Dr. Rasyidah M.Ag S.Ag bersama Sakdiah, dan beliau mengutarakan harapannya kepada para mahasiswa agar senantiasa menjaga sikap dan perilaku dan tetap menjaga nama baik Universitas UIN Ar-Raniry.
“Semoga 10 relawan yang ikut ke lokasi tetap menjaga marwah dari UIN Ar-Raniry baik dari segi pergaulan, cara berpakaian, dan besikap”, harapnya.
Ia juga memberikan apresiasi yang sangat besar kepada mahasiswa, atas semangat membantu yang luar biasa yang dimiliki oleh mereka”, ujar Dr. Rasyidah.
Demisioner VoPis Rehan Agustin mengharapkan agar seluruh anggota delegasi dapat menjaga kekompakan sesama anggota dan tidak lupa menziarahi makam Abuya Syaikh Muda Waly.
“Tetap jaga kekompakan untuk semua kawan-kawan yang ikut mengantarkan bantuan yang sangat diperlukan di sana”, ujarnya. Dan harapan beliau juga ketika sampai di sana jangan lupa ziarah ke makam Abuya Syaikh Muda Waly selaku pinpinan pesantren Darussalam Labuhan Haji Barat.
Korlap VoPis, M. Hiqkal Syah menyampaikan harapan dengan bantuan ini agar dapat meringankan beban para santri di pesantren.
“Menyalurkan bantuan, menghantarkan amanah rakyat, dengan turun ke lapangan bisa melihat langsung kondisi di lokasi musibah kebakaran, sebelum memasuki pesantren terlebih dahulu menziarahi makam Abuya Syaikh Muda Waly sebagai ta’zim kepada pendiri Pesantren Darussalam Labuhan haji barat”, kata Hiqkal.
“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu santri yang terkena musibah, serta dapat mengurangi sedikit beban yang di alami oleh para santri ataupun para guru Pesantren”, pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut delegasi Forkasgemadya, Mustawa Kamal mengatakan bantuan dari umat ini akan disalurkan untuk memenuhi sedikit kebutuhan pesantren Darussalam Labuhan Haji Barat.“Supaya bisa membantu saudara kita baik dalam hal pembangunan, maupun pembelajaran, dan dengan kehadiran kami semoga para santri disana mendapatkan semangat dalam menuntut ilmu”, kata Mustawa Kamal. (Red/Anita Sari)