Barometernews.id | Jakarta, – Sebanyak 500 warga Kelurahan Setu mengikuti rapid test COVID-19 gratis di Halaman Gelanggang Olah Raga Cipayung Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (24/06).
Tes ini diadakan oleh Dharma Pertiwi yang bekerjasama dengan OASE KIM (Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju) dan Ikatan Kesejahteraan Keluarga TNI dalam rangka bakti sosial, sekaligus mencegah penularan COVID-19 di wilayah Kecamatan Cipayung.
“Kegiatan ini kita lakukan memberikan rapid test gratis bagi warga yang kurang mampu dan terdampak COVID-19,” Ujar Nanny.
Dalam kegiatan ini, Nanny mengajak seluruh masyarakat untuk tidak takut menghadapi COVID-19 dan tetap mengikuti pemerintah. Mulai dari protokol kesehatan, seperti memakai masker, rajin mencuci tangan pakai sabun dan jaga jarak fisik.
Sementara itu, Ketua PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Kota Jakarta Timur, Diah Anwar, mengucapkan terima kasih atas bantuan kepada OASE KIM dan IKKT atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Apabila nanti setelah rapid test ada hal yang tidak diinginkan atau positif maka nanti akan dibawa langsung ke rumah sakit yang sudah bekerja sama dengan kegiatan ini. Semoga hasilnya semua negatif dari COVID-19,” Ujar Diah.
Ia pun berpesan agar seluruh warga Jakarta Timur dan anak-anak untuk tetap berada di rumah, mengikuti aturan pemerintah, dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), tak lupa pakai masker saat berada di luar rumah, jaga jarak dan sering lakukan cuci tangan.
“Saya harap dukungan warga masyarakat untuk ikuti aturan pemerintah agar pandemi COVID-19 cepat berakhir dan menuju Jakarta Sehat, Aman dan Produktif,” Tuturnya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Camat Cipayung, Fajar Eko Satrio. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Dharma Pertiwi, OASE KIM, IKKT dan Yayasan Batik Indonesia yang sudah memperhatikan warganya.
“Harapan Saya yang ikuti rapid test gratis, semuanya negatif,” Ujar Fajar.
Ia juga mengharapkan, warga Cipayung dapat menerapkan PHBS, mengkonsumsi makanan sehat, rajin berolahraga dan mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. [Kominfotik JT/JS]
