Barometernews.id | Aceh Tengah, – Ditengah langkanya Handsanitizer yang membuat harganya mahal membuat banyak pihak enggan untuk membeli barang pengganti alat cuci tangan tersebut. Senin, 13 April 2020
Melalui donasi botol yang diberikan oleh masyarakat pada 2 hari yant lalu, AKU atau Aliansi Kerja Ummat yang terdiri dari Nasir Djamil, MRI, IKATAN APOTEKER INDONESIA Cabang Aceh Tengah, KAMMI Gayo, Train, PWI, Sahabat Safar, OIC Youth, ICYF, organisasi dan Komunitas lainnya kemudian membagikan dan menyerahkannya kepada tukang parkir yang ada di wilayah Aceh Tengah.
Koordinator AKU, Muhammad Bahgio menyebutkan jika saat ini mereka kekurangan botol untuk di berikan kepada abang-abang parkir dan pedagang.
“Kita kekurangan botol, jadi dengan donasi botol-botol bekas kita isi cairan Handsanitizer itu dan kita bagikan kepada mereka (Tukang Parkir dan Pedagang),” Jelas Gio
Wafa Dinda Kaneta selaku anggota dari AKU menjelaskan dasar adanya ide donasi botol yang diinisiasi oleh AKU adalah saat ini banyak orang yg ingin membantu namun karena langka dan mahalnya Handsanitizer tersebut membuat orang sulit membantu.
“Handsanitizer ini mahal dan langka, jadi kita ajak masyarakat untuk donasi Botolnya saja, kita (AKU) yang membrikan cairan dan dibagikan ke yang berhak,” tambah Wafa
Ketua KAMMI Daerah Gayo , Mukhlisin memberikan informasi untuk kegiatan pembagian hand sanitizer nantinya akan dilanjutkan dengan pembagian Handsanitizer di wilayah Bener meriah dengan mekanisme yang sedikit berbeda mengingat jarak antara satu tempat ke tempat yang lain tidak berdekatan seperti di Aceh Tengah, ucap Mukhlisin
“Semoga pelaksanaan pembagian ini berjalan lancar dan masyarakat Bener Meriah terbantu dalam hal pemutusan Covid 19 ini, harap Ketua KAMMI Daerah Gayo ini. (Sumardi)