Barometernews.id | Jakarta, – Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Uus Kuswanto, menghadiri, kegiatan Komunikasi Sosial dengan aparat pemerintah yang dilaksanakan di Aula Sudirman Makodam Jaya, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (19/06).
Dengan tema `Sinergitas Membangun Bangsa Ditengah Wabah COVID-19`, aparat pemerintah yang terdiri dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta, TNI, dan POLRI membahas bagaimana menangani COVID-19 di fase PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) masa transisi ini.
Uus menyampaikan, terima kasih kepada pihak TNI telah memberikan apresiasinya kepada jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang telah menanganj COVID-19 dengan baik.
Ia mengatakan, selama PSBB masa transisi ini akan terus dipantau segala protokol kesehatan COVID-19, yang dimana kegiatan masyarakat sudah mulai melonggar.
“PSBB masa transisi ini bersama jajaran kami akan terus bersiaga agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan dalam menuju dengan aktifitas yang kembali normal,” Pungkas Uus.
Kolonel Inf. Jacky Ariestanto, selaku Aster (Asisten Teritorial) Kasdam Jaya, dalam sambutannya mengatakan, bahwa Jakarta memiliki 60 lebih rumah sakit dengan daya tampung yang digunakan sampai saat ini untuk menangani kasus COVID-19 sebesar 40-60 persen. Ia mengatakan dengan berdirinya RS darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat saat ini sangat membantu dalam menangani COVID-19 di Jakarta.
Dalam kegiatan Komunikasi Sosial ini, Ia menilai bahwa aturan pencegahan COVID-19 yang sudah dirancang oleh pemerintah saat ini sudah baik. Namun, Ia mengharapkan aturan tersebut dapat dipatuhi oleh seluruh masyarakat dan tingkat kesadaran masyarakan harus ditingkatkan lagi.
“Aturan sudah bagus, sudah disusun sebaik mungkin, dan sebenarnya 60 persen masyarakat sudah mematuhi, namun yang Kita harapkan seluruh masyarakat dapat mematuhi protokol kesehatan COVID-19 di fase PSBB transisi ini,” Ujar Jacky, dalam sambutan. [Kominfotik JT/AJ]