Barometernews.id | Langsa, – Pusat Bimbingan Belajar Sembilan Sembilan mengadakan program belajar online untuk para guru, yaitu Sesi Online Guru (SOG) matematika dengan tujuan untuk menumbuhkembangkan kemampuan guru dalam merancang soal kemampuan berpikir kreatif. Program ini berlangsung menggunakan aplikasi zoom. Jumat, 10 Maret 2020.
Program ini merupakan pembelajaran perdana yang dikembangkan oleh tim Bimbel 99 untuk memfasilitasi para guru dalam mendalami disiplin ilmunya dan sebagai bentuk dedikasi kami yang peduli pendidikan meskipun dalam situasi pandemic covid-19. Rencana kedepan, program ini akan berlanjut dengan memberi ruang belajar pada guru-guru bidang studi lainnya. Ungkap Direktur Bimbel 99.
Lebih lanjut Marzuki, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dari pukul 16.30 sampai menjelang waktu magrib menggunakan aplikai zoom, yang diikuti oleh 39 orang guru dari berbagai daerah, di antaranya dari Kota Langsa, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Simelue, Pidie, Banda Aceh, Padang, dan Jakarta.
Sesi Matematika ini diisi oleh Direktur Bimbingan Belajar Sembilan Sembilan, Marzuki, M.Pd dengan tema “Pemahaman Soal Kreatif pada Bidang Study Matematika”. Diantara intisari materi yang disampaikan adalah “tidak ada seorangpun yang dapat memprediksi dengan baik tentang suatu permasalahan yang akan dihadapi oleh anak didik kita di masa yang akan datang.
“Namun, satu hal yang kita tahu tentang masa depan adalah pasti masa depan akan berbeda (dengan masa kini), inilah yang menjadi alasan kenapa kita bersikeras memfasilitasi ruang belajar bagi para guru,” ujarnya pada Barometernews.
Selanjutnya, Kandidat Doktor UPI Bandung juga memaparkan tentang Diagram of Learning Process, yaitu proses bagaimana seseorang mendapat ilmu pengetahuan, melalui tahapan learning, thinking, memory.
Sebelum mengakhiri sesi ini pemateri memberikan penekanan bahwa berpikir kreatif adalah berpikir divergen, dimana berpikir dengan memberikan bermacam-macam kemungkinan jawaban berdasarkan informasi yang diberikan, dengan melihat pada keragaman kuantitas dan kesesuain.
Serta dimensi proses kognitifnya berpikir kreatif berada pada level menganalisis, mengevaluasi dan kreasi (mencipta). Bagian akhir ini memberi pemahaman secara menyeluruh kepada peserta tentang beberapa contoh soal berpikir kreatif dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) yang kemudian mempermudah guru dalam merancang soal kreatif.
Sesi terakhir dari belajar online yaitu tanya jawab dan ditutup dengan kesimpulan oleh host Sarah Zulkarnaini, bahwa alasan kita harus memahami soal kreatif pada anak didik adalah karena kita merupakan guru yang menstimulas peserta didik kita menjadi pribadi yang siap menghadapi tantangan dimasa yang akan datang. (AL).