Barometernews.id | Langsa, – Kepala Cabang Human Initiative Aceh Apriadi disela kunjungan kerja di Kota Langsa menggelar audiensi dengan Kepala BPBD Langsa Ali Musafah didampingi Kabid PK dan Damkar Marjoni serta Sekretaris Forum PRB Langsa Dedi Suyatno berlokasi di Rumoh Kupi Langsa, Minggu (9/02).
Kegiatan ini bertujuan membangun sinergi antar lembaga kebencanaan dalam upaya penanggulangan dan pengurangan risiko bencana (PRB), terutama di institusi pendidikan.
“Human Initiative, BPBD dan Forum PRB diharapkan bisa terus sinergi untuk membangun kewaspadaan dini dan melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi kejadian bencana,
Peran BPBD penting dalam kegiatan peningkatan efektifitas sistem peringatan dini, penguatan budaya siaga bencana masyarakat serta penguatan dalam penyebaran informasi daerah rawan bencana”, ujar Apriadi dari Human Initiative.
Kepala Pelaksana BPBD Langsa Ali Musafah menegaskan bahwasanya persoalan bencana bukan hanya milik BPBD saja, namun pelayanan dasar Bencana yang menjadi tugas utama BPBD di daerah meliputi; 1) Pelayanan informasi daerah rawan bencana;
2) Pelayanan pencegahan, kesiapsiagaan terhadap bencana; 3) Pelayanan penyelamatan korban serta evakuasi korban bencana.
“Sementara itu, dalam Kerangka Kerja Sendai untuk pengurangan risiko bencana ada 4 (empat) aksi prioritas yang harus dilaksanakan negara dalam skala lokal, nasional bahkan global, yaitu; 1) Memahami risiko bencana; 2) Memperkuat tata kelola risiko bencana;
3) Investasi Pengurangan Risiko Bencana untuk ketangguhan; 4) Meningkatkan kesiapsiagaan bencana untuk respon yang efektif dan membangun kembali lebih baik dalam rehabilitasi dan rekonstruksi,” tambah Sekretaris Forum PRB Langsa Dedi Suyatno. (Red/Ded)