Barometernews.id | Aceh Tamiang, – Bupati Aceh Tamiang meminta datok penghulu (Kades) se Aceh Tamiang agar menggunakan anggaran dana desa semaksimal mungkin ditengah kekurangan anggaran dan krisis pandemi covid-19.
Menurut Bupati, setelah Pemerintah Pusat menetapkan penerapan new normal di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten/Kota diseluruh Indonesia, kegiatan-kegiatan dalam penyelenggaraan roda pemerintah pun satu persatu mulai berjalan dan bergerak mengejar ketertinggalan.
Secara detail, Mursil pun menyampaikan pelaksanaan pembangunan dalam wilayah Kampung tidak boleh berhenti, meski Pandemi Covid-19 belum usai. Anggaran dalam penyelenggaraan pemerintahan pun harus dipergunakan dengan maksimal.
“Hikmah selama pandemi ini, setiap rapat, pertemuan dan giat lainnya dilakukan secara virtual atau online, sehingga selama Pandemi secara tidak sadar kita telah melek teknologi. Dengan begitu, kita bisa laksanakan kerja secara Online agar kerja Datok Penghulu menjadi mudah,” Sebut Mursil menawarkan ide dan inovasi.
Dikatakan lagi olehnya, untuk permasalahan dalam bidang-bidang tertentu yang langsung berhubungan dengan satu intansi dengan melibatkan data diri masyarakat, Mursil meminta untuk membuat pendataan ulang agar outputnya tepat sasaran. “Untuk Pendataan Bansos, misalnya, bisa kita data ulang, harus ada inovasi data yang dibuat,” Sebutnya. [DS]