Empat Orang Suspect 2019-nCoV di Malaysia Terkonfirmasi Negatif

Foto Istimewa

Barometernews.id | Kuala Lumpur, – Test Laboratorium terhadap empat orang suspect  coronavirus yang dikenal sebagai 2019-nCoV di Sabah dan Selangor dikonfirmasi negatif, Kamis (23/01).

Dirjen Kesehatan, Datuk Dr. Noor Hisyam Abdullah mengatakan CPRC telah menerima adanya laporan tersebut. Dan keempat orang tersebut telah ditempatkan diruang isolasi untuk perawatan lebih lanjut.

Bacaan Lainnya

Test Laboratorium pada sampel tiga pasien pertama dinyatakan negatif untuk infeksi 2019-nCoV, sedang seorang lagi telah ditempatkan di ruang isolasi sebelum sampel dikirim ke Institute for Medical Research (IMR) dan hasilnya juga negatif untuk infeksi Coronavirus.

“Gejala – gejalanya mirip dengan virus influenza A, tapi sekarang mereka sudah pulih dengan kondisi stabil,” Kata Dr. Noor Hisyam lagi.

Virus 2019-nCoV menyebar di Wuhan awal bulan ini setelah beberapa orang memiliki gejala Pneumonia, sebelum Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkonfirmasi bahwa itu adalah Coronavirus baru.

Selain Wuhan, Coronavirus terdeteksi mulai dari Beijing, Shanghai, Guangdong, Thailand, Jepang, Korea Selatan, Taiwan dan Amerika Serikat. Pihak berwenang China telah mencatat 571 kasus dan 17 kematian, Rabu (22/01).

Wabah diyakini berasal dari pasar makanan laut dan hewan peliharaan di Wuhan, sementara media internasional melaporkan kemungkinan menular ke manusia dari ular yang dijual di pasar.

Departemen Kesehatan Malaysia sesuai rekomendasi WHO telah memperkuat screening dipintu masuk bandara internasional dan mereka yang dicurigai suspect dirujuk untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, ia juga minta warga Malaysia untuk menunda perjalanan ke Wuhan, Cina untuk mencegah penyebaran Wabah 2019-nCoV dan jika mendesak untuk menghindari tempat – tempat umum, pasar dan interaksi dengan individu dengan gejala tersebut. Selalu menggunakan masker dan menjaga kebersihan.

Dan jika mengalami gejala infeksi saluran pernafasan seperti demam, batuk atau kesulitan bernafas setelah 14 hari dari kunjungan segera memeriksakan diri ke rumah sakit dan menceritakan perjalanan yang telah dilakukan. [Red/RM/Sumber BH Mas]

Pos terkait