Hendra Sembiring : Kelangkaan Minyak Bersubsidi Bukan Dari Pertamina

Foto by Marzuki H.A.Cut

Barometernews.id | Lhokseumawe, — Hal tersebut diungkapkan Sales Representatif Pertamina Lhokseumawe, Hendra Sembiring dalam penjelasannya ketika Anggota DPRK Aceh Utara H Jirwani (Nek Jir) dan Anggota DPR Kota Lhokseumawe T.Azhari, ST berkunjung ke Kantor Pertamina – Lhokseumawe, 03/04.

“Bahwa pasokan mnyak di Pertamina cukup, namun terkadang terjadi kendala dipembongkaran, misalnya terlambat datangnya kapal dan sebagainya, namun hal tersebut tidak berlansung lama,” jelasnya Hendra Sembiring.

H Jirwani menjawab penjelasan tersebut dengan mengulang keterangan yang disampaikan Sales Representatif Pertamina tersebut, jika pasokan minyak dari Pertamina cukup, kenapa di SPBU terjadi kelangkaan minyak bersubsidi, selidiknya.

Jika pembagian pasokan minyak bersubsidi dari pemerintah sudah sesuai prosudur, maka kami menduga ada permainan dipihak pemgecer dalam hal ini di pihak SPBU.

Besar dugaan bahwa SPBU sebagai pengencer minyak tidak mengambil minyak bersubsidi karena keuntungan penjualannya sedikit dan mereka lebih memilih menjual minyak non subsidi yang keuntungannya lebih besar.

Maka berdasarkan hasil pengamatan dan pantauan kami, terdapat beberapa SPBU yang tidak lagi menjual minyak bersubsidi, untuk itu kami mohon agar pihak pertamina untuk dapat memberi sangsi atau peringatan kepada mereka,

Namun jika masih ada SPBU yang tidak menjual minyak bersubsidi, maka kami minta agar surat izin operasional SPBU tersebut di cabut, pinta Nek Jir yang diiyakan T.Azhari, ST.

Dua anggota Dewan dari Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe ini juga menghimbau kepada masyarakat untuk meminta minyak bersubsidi di SPBU saat melakukan pengisian bahan bakar dan jika petugas SPBU menyebutkan tidak ada, maka pertanyakan mengapa tidak ada, himbau dua wakil rakyat ini yang didukung pihak pertamina.

H.Jirwani dan T. Azhari, ST dua anggota DPRK dari Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe dari Partai Aceh ini menyampaikan bahwa dalam beberapa hari ke depan,

Kami akan turun langsung ke SPBU untuk melihat fakta di lapangan siapa yang bermain dalam pengelolaan minyak bersubsidi serta pihak pertamina dan pengelola SPBU juga diajak untuk duduk bersama dan seterusnya meninjau dimana letak kendala penyaluran minyak bersubsidi. (Marzuki H.A. Cut)

Pos terkait