International Film Screening Lengkapi Rangkaian ACFFest 2022

Foto Ilustrasi

Barometernews.id | Jakarta, – Dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dan pendidikan antikorupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan program International Film Screening pada Anti-Corruption Film Festival (ACFFest) 2022. Melalui kegiatan ini, KPK ingin menjadikan film sebagai media kampanye bagi masyarakat khususnya generasi muda.

Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amier Arief menjelaskan, rangkaian program ACCFest tahun ini turut memeriahkan putaran kedua Anti-Corruption Working Group (ACWG) G20 Indonesia. Acara ini akan dilaksanakan pada 6-7 Juli 2022 di Cinepolis, Lippo Mall Kuta, Bali.

Bacaan Lainnya

“Mengangkat tema Berawal Dari Kita, Bangkit dan Bergerak Bersama Lawan Korupsi. ACFFest 2022 membawa pesan yang menggema dengan kampanye tentang awal dari segalanya adalah dari dalam diri dan sejak dini,” Ungkap Amier saat talkshow International Film Screening yang digelar secara virtual, Selasa (05/7).

Lanjut Amier, KPK berharap melalui media film bisa mengajak kaum muda untuk tetap tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan dalam semangat berkreasi, dan tetap kritis melawan korupsi. Tahun ini merupakan tahun yang spesial bagi program ACFFest, karena adanya diskusi online, special screening, dan diskusi bersama narasumber yang kompeten di bidangnya.

“Sejatinya manusia ialah sebagai makhluk visual yang menyukai visualisasi gambar. Pemilihan film sebagai media kampanye antikorupsi pada ACFFest, dirasa sangat efektif untuk menyampaikan sebuah pesan untuk mencegah dan mendidik masyarakat untuk bersama memerangi korupsi,” Jelas Amier.

Sambungnya, KPK mempercayai bahwa film yang merupakan media informasi dapat menggerakkan masyarakat dalam menyampaikan pesan yang dapat dipahami. Amier meyakini hal tersebut, karena selama 8 tahun ACFFest diselenggarakan selalu dipaparkan dan dikampanyekan nilai-nilai antikorupsi.

Program International Film Screening dijadikan KPK momen untuk menikmati film bersama-sama pecinta film dari negara-negara yang tergabung dalam Presidensi G20 Indonesia. Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Kampanye Antikorupsi KPK Wuryono Prakoso melihat film sebagai media kampanye antikorupsi merupakan hal yang paling efektif untuk menyampaikan pesan melalui karya-karya film.

“Sebagai strategi media kampanye yang efektif, melalui gelaran ACFFest di tahun ke-8 ini KPK mengupayakan penyadaran publik tentang antikorupsi dan membangun budaya baru. Program International Film Screening ini sebagai media penampung dari karya-karya film antikorupsi yang dimiliki negara-negara anggota G20 yang terlibat pada ACWG,” Kata Wuryono.

Wuryono menjelaskan, bahwa nafas antikorupsi bersifat universal dan korupsi ialah kejahatan yang bisa dilalui lintas batas negara. Melalui program International Film Screening pada ACCFest 2022, KPK meyakini dapat menemui banyak karya sinema dari negara-negara anggota G20 tentang antikorupsi.

“Melalui program ini membuktikan bahwa negara-negara yang mempunyai karya, mereka juga ikut membangun pergerakan-pergerakan yang sama dalam membangun integritas dan perlawanan terhadap korupsi melalui film. Semoga dengan program ini dapat menyebarkan semangat melawan korupsi bersama secara global melalui media film,” Kata Wuryono. [BHM-KPK RI]

Pos terkait