Barometernews.id | Pidie Jaya, – Kepala BNNK Pidie Jaya AKBP Werdha Susetyo, SE memberikan pembekalan terhadap sebelas gampong yang sudah di tunjuk untuk di jadikan sebagai Gampong bersinar (bersih narkoba) di acara Workshop lingkungan masyarakat anti narkoba di Aula Emirat Coffe & Resto, Kamis (06/08).
Pembekalan tersebut berkaitan dengan kesiapan para keuchik/tuha peut dan aparatur desa yg lain untuk menuju suatu tatanan kehidupan baru yang bersih dari peredaran gelap/penyalahgunaan narkoba.
Werdha menekankan, Draf Qanun Gampong yang di susun oleh 5 (lima) pilar, yaitu : Ka Bnnk Pidie Jaya, Kadis DPMG, Ka Kesbangpol, Kabag Pemerintahan dan Kabag Hukum Pemkab Pidie Jaya sudah mendapatkan Pengesahan, artinya Qanun tersebut sudah bisa di jadikan acuan/pedoman di 222 Gampong yang berada di Wilayah Kabupaten Pidie Jaya untuk segera menyusun Reusam/aturan yang mengikat tentang pencegahan peredaran gelap/penyalahgunaan narkoba, sekarang sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak menyusun Qanun Gampong, pedoman sudah ada, tinggal di laksanakan, saya bersama para Muspika yang langsung mengawal, tegas werdha
Desa/gampong yang sudah di tunjuk untuk bersinar (bersih narkoba), antara lain : Kecamatan Meurah Dua (Gp. Blang Cut Gp dan Meunasah Mancang), Kecamatan Jangka Buya (Gp. Jurong Teungoh dan Gp. Beurembang), Kecamatan Meureudu (Gp. Rhieng Blang, Gp. Rhieng Mancang dan Gp. Rhieng Krueng), Kecamatan Trienggading (Gp. Deah Pangwa), Kecamatan Ulim (Gp. Cot Seutui, Gp. Keudeu Ulim dan Gp. Bidok).
“Menjadikan gampong yang bersih dari peredaran gelap/penyalahgunaan narkoba merupakan barometer kepemimpinan para Keuchik, kalau pak Keuchik bisa menjadikan gampong anda bersinar, berarti anda berhasil menjadi seorang pemimpin,” Ujar Werdha.
Werdha juga mengharapkan, para keuchik bisa keluar dari zona nyaman menuju era yang bisa memberi manfaat kepada masyarakat yang lain, hidup ini adalah suatu pilihan One Moment in Time (suatu saat pada waktunya), ini lah saatnya, untuk berbuat kebaikan dengan tetap mengkobarkan semangat Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Dalam kegiatan tersebut, tetap menerapkan protokol kesehatan dalam mencegah penularan Covid-19, yaitu, pengecekan suhu tubuh para peserta, penggunaan masker, jaga jarak dan mencuci tangan menggunakan Hand Sanitizer. [CM]
