Barometernews.id | Langsa, – Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa Ali Musafah didampingi Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Damkar Marjoni berkunjung ke SMA Negeri 5 Kota Langsa dalam rangka memberikan sosialisasi tentang antisipasi bencana, Kamis (30/01).
Dalam arahannya Ali Musafah menyampaikan bahwa SMA Negeri 5 Langsa memiliki sarana dan prasarana yang sudah sangat baik dan banyak diminati oleh para calon peserta didik untuk belajar disini.
“Penanganan terhadap bencana terutama gempa upaya yang dapat dilakukan siswa adalah dengan melindungi diri dari reruntuhan dan dampak gempa, lari dan berkumpul ke tempat yang aman seperti lapangan. Tujuan utama kegiatan sosialisasi mitigasi bencana ini adalah agar siswa, guru dan pihak lainnya dapat mengetahui dan memahami apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana gempa, kebakaran dan bencana lainnya sehingga saat gempa tidak mengalami kepanikan,” Ujarnya.
“Untuk itu dihimbau kepada siswa untuk lebih bijak menggunakan teknologi informasi, terutama menanggapi berita tentang bencana, marilah kita menjalin silaturahmi, saling bertukar ilmu pengetahuan, memotivasi diri untuk meraih cita – cita dan memberikan manfaat atau kebaikan kepada banyak orang.”
BPBD juga memastikan bagaimana pencegahan dan penanggulangan saat kejadian bencana terlaksana secara tuntas dan meminimalkan korban, seperti gempa, kebakaran, banjir dan bencana alam lainnya.
Sementara itu Forum PRB Langsa secara terpisah mendorong agar Institusi Pendidikan menerapkan Standar Pendidikan Aman Bencana di sekolah. Kepada adik – adik pelajar di Kota Langsa mari kita melakukan mitigasi bencana di sekolah dengan melakukan penghijauan lingkungan serta penanaman pohon sebanyak – banyaknya dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan yang aman bencana, menciptakan zona aman bencana dan upaya pengurangan resiko bencana, ungkap sekretaris Forum PRB Kota Langsa Dedi Suyatno. [Red/Ded]
