Barometernews.id | Pidie Jaya, – Ketika tim seleksi atlit POPDA memantau dan proses seleksi atlit sepakbola Pidie Jaya untuk ikut POPDA nantinya, di stadion Pidie Jaya nampak begitu megah dan menarik.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya, maupun KONI kurang memanfaatkan dan menggunakan Stadion Pidie Jaya yang merupakan aset berharga serta menjadi kebanggaan masyarakat di daerah itu. Stadion tersebut terletak di Desa Pohroh Beuriweueh, Kecamatan Meureudu. Kamis, 13/02).
Walau sudah terlanjur saat dibangun yang lokasi stadion jauh dari pemukiman penduduk jangan ditelantarkan untuk kegiatan olahraga. Terutama cabang Sepakbola seperti saat ini ada seleksi atlit sepakbola gunakan agar mereka mereka tahu kabupaten kita ada stadion Sepakbola.
Hasil pantauan di lapangan, Kamis (13/2), stadion sudah memadai untuk even-even tingkat kabupaten. Stadion yang hingga kini sudah memiliki tribun harus menjadikan tonggak untuk meningkatkan prestasi atlit sepakbola olahraga yang sejak dulu Pidie Jaya merupakan gudangnya atlit sepakbola bagi tim tim tangguh Aceh bahkan nasional,
ingat tahun 80-an Yusmahdi Mahmud sebagai personil PERSIRAJA Banda Aceh juara nasional dan terpilih menjadi pemain PSSI kala itu hingga menimba ilmu sepakbola ke negara Brasil.
Serta bintang 90-an Agamal juga berasal dari Meureudu. Pidie Jaya, yang bermain dengan klub nasional seperti PSAP, PERSIRAJA, PUPUK PUSRI, MEDAN JAYA.
Untuk itu kita harapkan gunakan Stadion yang rampung dibangun semasa Bupati HM Gade Salam/Wakil Bupati HM Yusuf Ibrahim, stadion itu sering digunakan untuk latihan PS Pidie Jaya (klub Divisi I) maupun untuk menggelar turnamen sepakbola. Dan selesai di bangun tribun sekarang Bupati Aiyub Abbas/ Said Mulyadi.
Apalagi jalan menuju stadion sudah bagus dari manapun, apalagi dari jalan Perkantoran Kabupaten Pidie Jaya, kawasan Cot Trieng.
Bahkan Anggota DPRK Pidie Jaya, Yusri Abdullah adalah mantan pemain tim Meureudu yang disegani tingkat divisi PSAP kala kita masih satu Kabupaten.
“Oleh karena itu kita mengharapkan Pemkab Pidie Jaya dan dinas terkait untuk membuat pertandingan pertandingan baik kejuaraan maupun uji tanding di Stadion kebanggaan Masyarakat Pidie Jaya,
Jaga aset berharga, dengan mencetak kembali atlit sepakbola di Pidie Jaya,” Demikian wawancara Cek Mad (CM) dengan Zarius Rusli pelatih kepala pada seleksi tim POPDA langsung di Stadion Pidie Jaya. (Red/CM)
