Barometernews.id | Susoh, Abdya, – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Kabupaten Aceh Barat Daya Meluluskan sebanyak 58 Sarjana, Upacara Wisuda STKIP Muhammadiyah ini dilakukan pada Rapat Senat Terbuka ke 7 di Aula Lantai 2 Kampus tersebut yang terletak di Padang Meurantee Susoh. 16 Desember 2019,
Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) meluluskan sepuluh orang dengan rincian 0 laki-laki dan 10 perempuan. Sedangkan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PSPBI) meluluskan 48 Sarjana, dengan rincian 38 perempuan dan 10 orang laki-laki.
Drs. H.Ridwan Adami,MM selaku Ketua Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidilan Muhammadiyah Aceh Barat Daya menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemeritahan Daerah, unsur Lembaga Muhammadiyah dan Civitas Akademika, yang telah bekerja sama mensukseskan Upacara Wisuda hingga selesai.
Upacara Wisuda STKIP Muhammadiyah Abdya tahun 2019 ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Aceh, DR. H. Aslam Nur, LML. MA, Perwakilan LLDIKTI, Perwakilan Pemerintahan Daerah, Perwakilan STIT Muhammadiyah Abdya, seluruh lembaga otonom Muhammadiyah, Para Orangtua/Wali wisudawan, dan tamu undangan lainnya.
Dikesempatan yang sama, H Ridwan Adami, turut melaporkan bahwa Perguruan Tinggi Muhammadiyah Abdya yang terdiri dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) dan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) sudah menjalan Kurikulum Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sejak Tahun Akademik 2015/2016.
Ini merupakan sebuah pencapaian baru bagi lulusan STKIP, mereka telah mampu menyeselaikan perkuliyahan pada waktu yang tepat serta dapat berkreasi menciptakan lapangan kerja sendiri.
“Penerapan Program KKNI ini telah menujunjukkan Peningkatan yang Signifikan dalam menyelesaikan Kuliah, yaitu dalam kurun waktu 3,8 bulan mereka sudah selesai,” ucapnya.
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Aceh Barat Daya telah meluluskan sebanyak 889 orang Wisudawan sejak Perguruan Tinggi ini berdiri, yaitu selama lebih kurang sepuluh tahun” tambahnya disambut oleh tepuk tangan meriah para hadirin.
Selain itu, Kepala Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIII Aceh dalam hal ini dihadiri oleh Drs. M. Najib, M.Pd,. Dalam sambutannya beliau mengajak para Wisudawan agar mampu mengikuti perubahan dan perkembangan semakin berubah,
“Kita telah memasuki era dimana Lulusan tidak menjamin kesiapan bekerja, dan Akreditasi belum tentu menjamin mutu panggilan motivasi ini bertujuan mengajak lulusan mampu berkontribusi secara nyata kepada peningkatan daya sing bangsa,” lanjutnya.
Sedangkan Wisudawan yang meraih Predikat Cumloude terdiri dari tujuh Orang, ketujuh Mahasiswi tersebut adalah Roza Hayati dari Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM), sedangkan enam lainnya dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PSPBI), yaitu Elsa Wulandari, Evi Karlina, Migar Riyulita, Muhalia Sarila, Rahayu dan terakhir Zuliana. (Red/AR?
