Barometernews.id | Babahrot,- 23 Desember 2019, Antar Linto merupakan tradisi dan kebiasaan masyarakat Aceh pada umumnya, begitupun di Kabupaten Aceh Barat Daya, salah satu desa di kecamatan tersebut menjadi Viral setelah salah seorang pemuda melakukan prosesi antar Linto dengan tidak lazim,
Biasanya pengantin Pria (Linto) diantar krumah Darabaro (Wanita) disambut dengan sebuah kursi hias, kali ini tergolong unik dimana sang Linto diarak menggunakan gerobak sorong.
Salamudin merupakan sosok linto yang berada dalam Gerobak Sorong tersebut, Pria yang berumur 27 tahun ini melakukan hal unik bukanlah karena kebetulan, ia berani melakukan perbuatan yang menyedot perhatian masyarakat sekitar justru disebabkan oleh adanya alasan, salah seorang sahabat dekat Salamudin memberikan keterangan kepada pihak Barometernews.id.
Hasil telewicara via telpon seluler dengan pihak Barometernews.id, Dimas selaku sahabat Linto menjelaskan, Aksi nekat itu dilakukannya karena sebuah Nazar, dimana jauh hari sebelum pernikahan mereka saling menantang antara satu dengan lain,
“Kalau saya duluan menikah melangkahi kalian, saat jadi linto saya bersedia diantar kerumah darabaro dengan grek” begitu ucapnya saat diulangi Dimas kepada barometernews.id (dalam bahasa Aceh: Grek = Gerobak sorong).
Tanpa pikir panjang, Dimas pemuda asal Cot Seumantok ini harus bersedia mendorong temannya kerumah mempelai wanita yang berjarak lebih kurang 1 kilometer.
Walaupun masih berada dalam satu desa, jarak tempuh rombongan Linto memakan waktu setengah jam kerumah darabaro. Rumah Salamudin terletak di Dusun Palang Almukarramah, sedangkan pengantin wanita atau darabaro berada di Dusun Kampung Tengah.
Kejadian unik ini terjadi Minggu 22 Desember 2019 di Desa Cot Seumantok Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya. Seorang tetangga Linto bernama Sry Ulasmi membenarkan hal itu terjadi disana kemarin sore, selain sebagai saksi lasmi merupakan kerabat dekat linto,
“Ya kami sempat merekam video, saat ini video tersebut sudah disaksikan oleh ratusan orang dimedia sosial,” imbuhnya. (Red/AR)
